Senin, 23 Juni 2014

Indahnya Kuliah

Diposting oleh Mak Nude di 01.02
Tulisan ini ditulis pada tanggal 2 Februari 2012, ketika membaca ini saya berpikir rekan saya yang mana yang saya ajak berbincang soal ini, dan bagaimana dia bisa menjadi inspirasi saya dalam menulis ini. Siapapun dia, terimakasih atas inspirasi dan ceritanya. Enjoy..

Jika anda bertanya pada saya, kapan masa yang paling indah, maka saya akan menjawab "Masa SMA adalah masa yang paling indah". meskipun SMA saya bukanlah seperti SMA yang ada di kota besar pada umumnya, karena ini sekolah baru dan saya angkatan pertama. Tak ada gedung sekolah, tak ada Ospek. Tetapi kini saya merasa beruntung karena pengalaman yang saya dapat berbeda dari siswa SMA lainnya. Mengapa masa SMA seringkali disebut masa paling indah? Karena pada masa SMA kita sibuk bermain, begitu egois dan seringkali merasa paling hebat, serta paling benar. Kalaupun kita melakukan kenakalan, seringkali dimaklumi hanya karena kita menyandang gelar "remaja" pada masa itu.

Akan tetapi jika anda bertanya, menurutmu mana masa yang paling banyak belajar? Maka saya akan menjawab, "kuliah adalah masa dimana aku begitu banyak belajar". Terlepas dari ilmu yang kita dapat sesuai dengan jurusan masing-masing, ilmu mengenai kehidupan juga banyak didapatkan disini. Berbagai sifat individu yang sangat heterogen di lingkungan kampus memaksa kita untuk saling menghargai. Berbagai macam kesibukan yang kita geluti memaksa kita menentukan prioritas.

Gambar click link


Subhanallah. Betapa kampus adalah lingkungan yang tepat untuk belajar sebelum kita benar-benar terjun ke masyarakat. Disinilah kita belajar membuka mata bahwa hidup itu keras, berat dan sulit. Beruntunglah kalian yang masih bisa menikmati fasilitas hidup dan hanya dengan mengucapkan "mah, aku minta uang dong, mau beli baju ni...". Sedangkan orang-orang di luar sana berjuang begitu keras untuk memenuhi bayaran kuliah. Sungguh, jika saya merasa lelah, saya benar-benar malu pada diri saya sendiri.

Saat ada di bangku kuliah ini pula, kita berusaha merubah peranan, dari peran diatur dan ditentukan menjadi perang mengatur dan menentukan. Perubahan peran tersebut tampak di lingkungan keluarga. Kita sudah diberi kepercayaan oleh orang tua kita untuk memilih dan menentukan masa depan kita sendiri. Kita terkadang menjadi orang yang dimintai pendapat saat orang tua kita sedang kesulitan.

Melihat begitu banyak hal yang didapat saat kuliah, saya sangat bersyukur dapat merasakan bangku kuliah, dan akan lebih bersyukur lagi jika saya mendapatkan jodoh saya disini. Amiin. Sungguh sangat merugi bagi orang yang kuliah tapi sifat egois dan merasa paling hebat tersebut belum juga hilang. Dan akan lebih sedih dan merugi lagi, jika jenjang pendidikanmu semakin tinggi, tapi kamu merasa PALING...


Terinspirasi dari : Obrolan seru di metro mini bersama rekan satu kelas

0 komentar:

Posting Komentar

 

Mika Miko Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea